Supaya Nggak Gampang GR saat Kencan Pertama Simak 5 Bahasa Tubuh Ini
KABARESOLO.COM, JAKARTA – Tinder, aplikasi kencan terpopuler di dunia untuk bertemu dengan orang baru telah bekerja sama dengan pakar bahasa tubuh terkemuka, Adrianne Carter alias The Face Whisperer, untuk menjelaskan kekuatan dari bahasa tubuh dalam berkencan.
Bahasa tubuh adalah bagian yang tidak terucapkan dalam komunikasi, yang mana sering disalahartikan saat berkencan, namun sesungguhnya dapat menunjukan perasaan dan pikiran seseorang yang sebenarnya, saat kita benar-benar paham artinya. Tinder dan Adrianne Carter telah ‘mengupas’ arti bahasa tubuh untuk para lajang, agar lebih mengerti pasangan date-nya dan sinyal bawah sadar yang mereka pancarkan.
Tinder baru-baru ini menanyakan beberapa member untuk mengetahui bagaimana mereka menginterpretasi sinyal bahasa tubuh yang berbeda, mulai dari membungkuk, hingga memainkan cuping telinga atau menyilangkan kakinya. Kemudian Adrianne menganalisis hal tersebut untuk mengungkapkan ‘lima karakter bahasa tubuh dalam berkencan’ yang bisa kamu amati selama sedang berkencan. (Pas banget untuk menyambut musim kencan sebelum musim panas.)
1. The Smooth Operator
‘The Smooth Operator’ adalah seseorang yang ingin selalu membuka pilihan mereka. Selama berkencan, biasanya mereka suka merapikan rambutnya, mengarahkan kaki mereka ke arah lain (bukan ke arah kamu atau mungkin ke arah pintu) dan tampaknya selalu menyeringai atau tersenyum yang dibuat-buat.
Karakter ini memiliki cara jalan yang khas, yaitu berjalan dengan percaya diri atau angkuh, sehingga mudah untuk mengetahui mereka. Semua hal yang mereka lakukan sangat strategis dan mereka adalah orang yang sangat lancar dalam berbicara.
2. The Real Deal
‘The Real Deal’ ini paham betul harus melakukan dan mengatakan apa saja - karena perkataan dan tindakan mereka selalu sejalan. Saat berkencan, senyuman mereka tulus, mereka memiliki postur yang santai dan terbuka, seperti misalnya lengan atau tangan yang terbuka dan bahu yang santai.
Mereka bisa menjaga intensitas kontak mata secukupnya untuk memberikan sinyal bahwa mereka sungguh tertarik, menanyakan pertanyaan yang tepat, dan mendengarkan jawaban kamu dan menjawab pertanyaan kamu juga.
Saat berkencan, biasanya posisi duduknya condong ke arah pasangan kencannya, posturnya santai, atau bahkan menyentuh lengan atas atau lutut.
Melalui bahasa tubuh yang terbuka, mereka biasanya sering mengangkat alisnya untuk menunjukan minat terhadap kencan-kencan selanjutnya. Mereka biasanya mencoba untuk menemukan kesamaan dengan match mereka, dengan terang-terangan sejak awal tentang apa yang mereka cari dari berkencan dan sangat tulus dalam berinteraksi.
3. ‘The Cryptic’
‘The Cryptic’ atau ‘Si Misterius’ atau bisa terlihat tidak ramah dan tidak fokus saat berkencan. Posturnya kaku, mereka menjaga jarak secara fisik dan meletakan berbagi batasan antara diri mereka dengan pasangan kencannya, dengan selalu mengangkat dagu dan menjauh kan badan.
Saat berkencan, kepribadian ini punya kecenderungan datang terlambat, memainkan HP mereka dan jarang mempelopori dalam mengatur kencan atau membangun percakapan selama berkencan! Mereka hadir secara fisik, namun memperlihatkan perilaku yang menandakan bahwa mereka tidak tertarik.
Adrianne mengatakan bahwa seseorang mungkin berperilaku seperti ini karena mereka sejujurnya tidak tertarik dengan kamu, tapi mungkin itu adalah cara mereka untuk ‘jual mahal.’
4. The Eager BeaverGrafter’
‘The Grafter’ sangat touchy saat berkencan dan akan menunjukan ketertarikan mereka secara jelas, dengan duduk condong ke arah pasangan kencannya dan menatap dengan intens. Mereka menunjukan antusiasme dan keterlibatan secara jelas, melalui postur tubuh yang tegak dan menyeluruh.
Karakter ini melakukan banyak upaya dalam berkencan dan mungkin terlihat terlalu bersemangat, terlalu cepat, ketika mencoba memenangkan hati pasangan kencan mereka.
Namun, Adrianne berkata daya tanggap (yang mungkin disalahartikan sebagai terlalu bersemangat) sebenarnya dipandang sebagai salah satu hal yang paling menarik bagi para lajang. Mereka cenderung mempelopori kencan, banyak bertanya, dan ingin sekali membuat pasangan date-nya senang.
5. ‘The Overthinker’
‘Si Pemikir’ atau ‘The Overthinker’ adalah seseorang yang kurang yakin dengan diri sendiri dan lebih ragu-ragu dalam berkencan. Selama kencan, mereka biasanya gelisah, melipat tangan dan terkadang tertawa dengan gelisah atau wajahnya berubah menjadi lebih merah. Mereka cenderung menghindari tatapan mata, menjadi lebih canggung dan menggigit kuku atau bibir mereka.
Karakter seperti ini akan terlihat pemalu, tercengang saat ditanyakan pertanyaan yang mereka tidak tahu jawabannya, atau sebaliknya, menjadi hiperaktif dan mengoceh.
Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa ‘Si Pemikir’ tidak tertarik, namun Adrianne menyatakan bahwa mereka justru lebih bergantung dengan orang lain. Adrianne kemudian menjelaskan ternyata salah satu upaya untuk mengatasi kegugupan tersebut adalah dengan mengungkapkan perasaan gugup tersebut kepada pasangan kencanmu.
Adrianne Carter alias The Face Whisperer berkata: “Ada beberapa mitos tentang bahasa tubuh yang anak muda lajang harus ketahui untuk kencan pertama mereka. Salah satu mitos utama yang harus dihilangkan adalah anggapan bahwa kesan pertama selalu benar. Hal ini tidak selalu benar - banyak kencan pertama bisa jadi menakutkan dan ketika diberi kesempatan untuk bersantai, orang cenderung menunjukkan diri mereka yang sebenarnya, selagi kamu mengenal mereka secara lebih baik.”
Untuk membantu kamu menemukan tanda-tanda ketertarikan selama musim berkencan, Tinder mengungkapkan bahasa tubuh terpopuler yang dapat menunjukan ketertarikan pasangan kencanmu.
1. Menaikan alis - Alis yang dinaikan dengan senyuman, artinya mereka tertarik dengan kamu!
2. Mengikuti bahasa tubuhmu - Saat dua orang sudah sinkron, mereka cenderung meniru bahasa tubuh satu sama lain.
3. Dua kali kontak mata - Coba tatap mata mereka, kemudian alihkan pandangan, dan tatap lagi matanya untuk menggoda mereka.
4. Menjilati bibir (perempuan) - Bikin bibir kamu terlihat lebih berkilau dan menunjukan ketertarikan selama berkencan.
5. Tunjukan lengan bawah (laki-laki) - Ini bisa menunjukan bahwa kamu percaya diri dan kuat.
*Penelitian kualitatif ini dilakukan pada grup fokus pada 3 November dengan pengguna Tinder berusia 18-25 tahun, difasilitasi oleh Adrianne dan diorganisir oleh Raptor.
Tentang Tinder
Tinder diperkenalkan di sebuah kampus pada tahun 2012 dan merupakan aplikasi terpopuler di dunia untuk bertemu orang baru. Dapat diakses di 190 negara dengan 40+ bahasa, Tinder merupakan aplikasi non-permainan berpenghasilan terbesar secara global. Tinder telah diunduh lebih dari 505 juta kali dan telah menghasilkan lebih dari 70 miliar match. Pada tahun 2022, Tinder dinobatkan sebagai World’s Most Innovative Companies oleh Fast Company.
Tentang Adrianne Carter
Adrianne, alias The Face Whisperer, adalah pakar bahasa tubuh dengan pengalaman lebih dari 25 tahun, membantu brand dan bisnis untuk berhasil mengungkap bagaimana perasaan orang dan meningkatkan komunikasi.
Dia adalah Konselor dan Psikoterapis, Pakar Bahasa Tubuh, dosen tamu psikologi konsumen, Pelatih Psikologi Kesuksesan Alami, dan pembuat kode Sistem Pengkodean Tindakan Wajah yang berkualifikasi juga.
Dia bisa menerjemahkan bahasa tubuh dan emosi, melalui ekspresi wajah secara objektif, berdasarkan penelitian dan berbagai foto dan video rekaman manusia. Dia telah bekerja dengan klien dari berbagai belahan dunia – seperti Australia, Rusia, Jepang, dan Amerika Serikat – seperti Apple, Coca-Cola, Unilever, dan The National Trust.
Dia memiliki pengalaman selama dua dekade dengan perusahaan riset pasar terkemuka, kualifikasi akademis dalam bahasa tubuh dan psikologi, dan pengalaman menjadi dosen tamu dalam kelas psikologi konsumen dan ekonomi perilaku di beberapa universitas di Inggris. (*)
Post a Comment