Pesta Film Rakyat Balaikota Solo: Tiga Film Pendek Ini Bakal Menampar Hidup Anda!

IST - Jangan sampai kelewatan pesta ya.

Sebuah film bisa membawa perubahan bagi kehidupan kita! Keseruan, nilai-nilai, kepedihan, kegembiraan serta berbagai hal yang teracik dalam film itu memberi pelajaran hidup tersendiri bagi kita. Jangan lewatkan tiga film ini karena bakal menampar hidup Anda!

KABARESOLO.COM - Pesta Film Rakyat kembali digelar, kali ini Balaikota Solo menjadi saksi kemeriahan layar tancap dan berbagai keseruan untuk nonton bareng gratis tiga film pendek berkualitas, Rabu 28 Agustus 2019.

Ingat catat tanggalnya ya acara digelar pada hari Jumat 30 Agustus 2019 mulai pukul 16.00 - 21.00 WIB.

Bertempat di halaman Balaikota Solo acara inti pemutaran film tapi ada juga stand bazar. stand komunitas, foodtruck, performing art dan flashmob.

Nah acara yang paling dinanti tentu pemutaran tiga film pendek andalan, tak hanya menyajikan kualitas tapi juga makna mendalam tentang kehidupan.

Film berjudul 'Kembalilah dengan Tenang' misalnya.

Film dengan sutradara M Reza Fahriyansah ini bercerita tentang kepedihan Santoso dan Wati yang kehilangan anak semata wayang mereka, Agung.

Tak berhenti cerita tentang kepedihan saja tapi ada hal yang mengejutkan saat Santoso berkeliling untuk mempersiapkan pemakaman.

Sutradara tampaknya ingin memotret tentang kepedihan saat kehilangan orang yang sangat disayangi apalagi anak satu-satunya yang membawa harapan bagi masa depan.

Film selanjutnya bercerita tentang Elinah seorang remaja 14 tahun yang sedang hamil tujuh bulan.

Elinah yang masih bau kencur berupaya jadi istri yang baik, ia tinggal bersama suaminya di tempat asing sebuah kota yang jauh dari desanya.

Film garapan sutradara Nindi Raras ini mengisahkan tentang perjuangan seorang remaja belia yang menjadi ibu muda, hamil untuk pertama kalinya dan harus jauh dari orang-orang yang dikenalnya.

Konflik batin bagaimana ia harus melawan kebosanan dan kesepian, ia bahkan sering ngobrol dengan bayi di perutnya hingga suatu ketika di hari yang menjengkelkan peristiwa itu terjadi....

Film ketiga berjudul 'Golek Balung Buto' garapan sutradara Khusnul Khitam.

Film ini menceritakan tentang tiga anak usia SD yang bersahabat suatu ketika menemukan sebuah dompet.

Mereka pun mencoba untuk mengembalikan dompet tersebut ke pemiliknya, tanpa sadar membawa mereka berpetualang di situs Sangiran.

Seru bukan film-film pendeknya, tentu belum lengkap kalau belum menonton secara langsung.

Jangan sampai terlewat pestanya, Pesta Film Rakyat mengenang kembali masa lalu saat bisa nonton film layar tancap bersama banyak orang di lapangan terbuka.

Nonton filmnya gratis, plus berbagai pertunjukan, stand bazar dan berbagai acara lainnya.

Selamat menonton dan selamat merasakan tamparan karena film-film mereka. (*KabareSolo.com)