Header Ads

Dituding Pencetak Utang Menteri Sri Beber Data dan Fakta dalam Balutan Puisi

ISTIMEWA/FB SRI MULYANI- Menteri Keuangan RI dalam sebuah acara. 

KABARESOLO.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab tudingan seorang politisi melalui postingan di Facebook,  Jumat 1 Februari 2019 malam.

Menteri Sri Mulyani dituding sebagai menteri pencetak uang.

Ia pun kemudian beberkan data serta fakta dalam balutan puisi.

Menteri Sri juga membuat tagar #KemenkeuProfesional.

Ini puisi lengkapnya:

~~~

Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang,

Kami menyelesaikan
 Ribuan kilometer jalan raya, toll, jembatan 
 Untuk rakyat, untuk kesejahteraan
Kami menyelesaikan
 Puluhan embung dan air bersih,
 bagi jutaan saudara kita yang kekeringan
 Puluhan ribu rumah, 
 untuk mereka yang memerlukan tempat berteduh 

Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang,

Kami bekerja menyediakan subsidi
 Jutaan sambungan listrik 
 untuk rakyat 
 untuk menerangi kehidupan, hingga pelosok 
Kami terus bekerja
 Meringankan beban hidup 
 10 juta keluarga miskin
 Menyediakan bantuan pangan 
 15 juta keluarga miskin
 Menyekolahkan 20 Juta anak miskin 
 untuk tetap dapat belajar menjadi pintar

Kala kamu menuduh aku Menteri Pencetak Utang,

Kami bekerja siang malam
 Menyediakan jaminan, 
 agar 96.8 Juta rakyat terlindungi dan tetap sehat.
 Merawat Ratusan ribu sekolah dan madrasah,
 agar mampu memberi bekal ilmu dan taqwa,
 bagi puluhan juta anak-anak kita untuk membangun masa depannya
Kami tak pernah berhenti, agar
 472 000 mahasiswa menerima beasiswa untuk menjadi pemimpin masa depan
 20.000 generasi muda dan dosen berkesempatan belajar 
 di universitas terkemuka dunia untuk jadi pemimpin harapan bangsa.
 Puluhan juta petani mendapat subsidi pupuk, benih dan alat pertanian,
 170.400 hektar sawah beririgasi untuk petani
 Jutaan usaha kecil mikro memiliki akses modal yang murah
 Jutaan penumpang kereta dan kapal yang menikmati subsidi tiket
 Jutaan keluarga menikmati bahan bakar murah
 Jutaan pegawai negeri, guru, prajurit, polisi, dokter, bidan, dosen hingga  
 peneliti mendapat gaji dan tunjangan untuk mengabdi negeri

Terus, Kami terus bekerja, agar
 74.953 desa mampu membangun, membasmi kemiskinan. 
 8.212 kelurahan terbantu untuk melayani rakyat kebih baik
 Triliunan rupiah tersedia
 membantu saudara kita yang terkena bencana 
 membangun kembali kehidupannya

Dan masih banyak lagi yang aku mau ceritakan padamu 

Agar engkau TIDAK LUPA

Karena itu adalah cerita tentang kita MEMBANGUN INDONESIA

Aku tak ingin engkau lupa itu. 
sama seperti aku tak ingin engkau lupa akan sejarah negeri kita.

Aku perempuan yang memenuhi panggilan ibu pertiwi 
Aku perempuan, Aku tidak surut demi kecintaanku kepada negeri,
Untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia

Aku dan tujuh puluh enam ribu jajaran Kemenkeu, adalah KAMI.

KAMI TIDAK PERNAH LELAH MENCINTAI DAN MEMBANGUN INDONESIA. 

Bagaimana engkau? 

#KemenkeuProfesional

~~~

Puisi tersebut kemudian menjadi viral dan penuh dengan dukungan dari warganet.  (*/KabareSolo.com) 

Berita Kota Solo Hari Ini - KabareSolo.com

Kabar Kota Solo Hari Ini - KabareSolo.com

Berita Solo Hari Ini- KabareSolo.com

Solo Hari Ini- KabareSolo.com

Kota Solo - KabareSolo.com

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.